Cara Membedakan Ikan Cupang Jantan dan Betina: Pemula Wajib Baca
Cara Membedakan Ikan Cupang Jantan dan Betina (Gambar japanesefightingfish.org)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Cara membedakan ikan cupang jantan dan betina sebenernya tidaklah sulit kok, hanya saja dibutuhkan pengetahuan, ketekunan dan juga pengalaman. Tapi namanya pemula tentunya beda cerita. Kali ini kita akan membahasnya di mari.

Bagi pemula, penampakan ikan hias cupang baik betina maupun jantannya memang hampir-hampir serupa. Namun ketika sudah tahu karakteristik dari ikan tersebut tentunya akan mudah untuk membedakannya, bahkan hanya dengan sekali lihat saja.

Namun perlu diingat, ikan cupang muda mungkin tidak menunjukkan perbedaan seksual. Oleh karenanya, kalian perlu menyimak artikel ini untuk mengetahui cara membedakan ikan cupang jantan dan betina.

Cara Membedakan Ikan Cupang Jantan dan Betina

Nah, buat mengetahui metode membedakan ikan cupang jantan serta betina, perhatikan beberapa hal ini:

I. Bentuk Tubuh

Biasanya, cupang betina sedikit lebih pendek serta bertubuh lebih lebar daripada cupang jantan. Ikan cupang jantan cenderung mempunyai badan yang lebih memanjang yang sedikit lebih rata, dari sisi ke sisi.

II. Warna

Kerapkali jantan bercorak lebih terang daripada betina; tetapi, warna saja bukanlah faktor prediksi gender yang pasti. Cowok biasanya menunjukkan warna yang lebih terang daripada cewek, namun cewek pula dapat sangat berwarna.

III. Garis Vertikal

Cupang betina bakal menunjukkan garis-garis vertikal pada badannya saat siap kawin, sebaliknya jantan tidak.

IV. Postur

Saat cupang mengembang, perbedaan antar tipe kelamin jadi lebih jelas. Ikan cupang jantan menampilkan janggut yang besar, sebaliknya ikan cupang betina mempunyai janggut yang jauh lebih kecil serta tidak terlalu menonjol,

Betina pula bisa mengambil postur kepala ke bawah saat melebar, postur yang tidak diperlihatkan jantan.

V. Agresi

Ikan cupang betina nyaris tidak seperti petarung jantan, namun mereka bisa jadi kasar terhadap satu sama lain serta terhadap ikan yang lain.

Agresi antar betina dapat sangat menegangkan, terutama bila cuma terdapat 2 betina serta yang satu cenderung menggertak yang lain.

Buat sebab ini, dianjurkan bila Kalian memelihara lebih dari satu, Kalian wajib memelihara paling tidak 5 betina di akuarium yang sama supaya perilaku agresif lebih menyebar serta tidak ditunjukan ke individu yang sama.

VI. Sarang Gelembung

Biasanya, cuma cupang jantan yang meniup sarang gelembung. Ini merupakan sarang yang dibuat dari gelembung air liur yang dibikin ikan di permukaan air buat melindungi telur sepanjang berkembang biak. Sekali lagi ini tidak mutlak, sebab terkadang betina bakal meniup sarang gelembung. Tetapi, contoh tersebut cukup langka.

Ikan cupang jantan membuat sarang gelembung selaku persiapan buat berkembang biak dengan betina serta bakal membuat sarang, walaupun mereka tidak mempunyai pasangan di dalam tangki.

VII. Sirip

Cupang jantan mempunyai sirip yang lebih panjang, kadang-kadang sebanyak 3 ataupun 4 kali panjang sirip betina.

Sedangkan beberapa varietas cupang jantan mempunyai sirip ekor (ekor) yang pendek, pada sebagian besar varietas betina mempunyai sirip ekor yang lebih pendek serta jantan mempunyai sirip yang lebih panjang. Sirip perut jantan nampak lebih panjang serta lebih tebal dari betina

VIII. Tempat Telur

Ikan cupang betina dewasa menunjukkan "titik telur" antara sirip perut serta dubur. Ini sesungguhnya merupakan ovipositor, yang digunakan buat bertelur. Sedangkan, ikan cupang jantan jarang menunjukkan bercak telur.

IX. Jenggot

Cupang mempunyai membran di bawah penutup pelat insang yang disebut membran operkulum. Selaput ini muncul selaku "janggut" serta ditampilkan saat ikan melebarkan pelat insangnya.

Ikan cupang jantan mempunyai janggut yang lebih besar, begitu besar sehingga kerap terlihat apalagi saat ikan cupang jantan tidak mengembang. Sedangkan, ikan cupang betina mempunyai janggut, namun jauh lebih kecil serta tidak nampak saat betina tidak mengembang.

X. Karakteristik Perilaku

Cupang jantan dijuluki ikan petarung Siam karena suatu sebab. Ikan cupang jantan sangat kasar satu sama lain serta dengan cupang betina, cukup keras buat menurunkan harapan hidup mereka.

Inilah sebabnya kenapa Kalian tidak boleh mempunyai lebih dari satu ikan cupang jantan dalam satu tangki. Perihal ini pula dianjurkan buat tidak mencampurkan ikan cupang jantan serta betina dalam akuarium, kecuali buat kawin.

Bicara soal ikan cupang, ternyata cukup menguntungkan loh bila dibisniskan, gak percaya? Baca deh: “Peluang Bisnis Ikan Hias yang Bisa Bikin Kamu Cepat Kaya”.

Jadi setelah mengetahui cara membedakan ikan cupang jantan dan betina, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!